PENGARUH ZAT GIZI MIKRO TERHADAP KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMAN 12 MAKASSAR
Abstract
ABSTRAK
Latar Belakang: Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan di seluruh dunia terutama di negara berkembang yang diperkirakan 30% penduduk dunia menderita anemia. anemia banyak terjadi pada masyarakat terutama pada remaja putri. Prevalensi anemia menurut WHO, 2017 berkisar antara 40-88%. Data riskesdas tahun 2018, prevalensi anemia meningkat dari 37,1% pada riskesdas 2013 menjadi 48,9% tahun 2018. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui faktor determinan anemia pada remaja putri usia 14-17 tahun di SMAN 9 Makassar.
Metode: Penelitian dilakukan di SMAN 12 Makassar, Kelurahan Antang, Kecamatan Manggala. Dengan desain cross sectional. Sebanyak 150 sampel remaja putri yang dipilih secara Proporsional random sampling. Kadar hemoglobin diukur menggunakan alat Easy Touch GCU, pengukuran berat badan dengan timbangan injak digital dan tinggi badan menggunakan microtoise. Asupan Vitamin B12 dan vitamin C diperoleh dengan metode recall 2×24 jam kemudian dihitung dengan nutrisurvey. Analisis bivariat menggunakan uji chi Square.
Hasil: Responden yang anemia sebanyak 89 orang (59,3%). Hasil analisis bivariat didapatkan bahwa variabel yang signifikan dengan kejadian anemia vitamin C (P=0,002;OR=2,765), dan vitamin B12 (P=0,001;OR=2,243).
Kesimpulan: Ada Pengaruh Vitamin C dan Vitamin B12 terhadap Kejadian Anemia.
Kata Kunci: Anemia, Remaja Putri, Asupan Zat Gizi Mikro
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 JoPHIN: Journal of Public Health and Industrial Nutrition
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.