TRY IN GIGI TIRUAN SEBAGIAN LEPASAN BERBAHAN FLEXY PADA MASYARAKAT DESA RUMBIA KECAMATAN RUMBIA KABUPATEN JENEPONTO

Abstract

Kehilangan gigi merupakan proses irreversible yang dijalani oleh pasien. Penderita yang kehilangan gigi biasanya akan meminta dokter untuk membuatkan gigi tiruan. Untiuk orang dewasa muda yang membutuhkan perawatan prosthodontik paling umum adalah gigi tiruan tetap atau gigi tiruan lepasan. Pada saat insersi gigi tiruan, seringkali terjadi hal – hal yang menyebabkan gigi tiruan tersebut membutuhkan penanganan tambahan karena menimbulkan keluhan pada pasien berupa gigi tiruan tidak dapat terpasang pasa posisinya, timbulnya rasa sakit, ataupun retensi yang kurang. HaL ini menjadi dasar kami untuk melakukan pengabdian masyarakat. Bertitik tolak dari hal di atas, dosen Universitas Megarezky Makassar, khususnya DIII Teknik Gigi merasa bertanggungjawab dan terpanggil untuk mengatasi dan memahami masalah perbaikan keadaan tersebut, khususnya dalam menangani masalah – masalah yang timbul pada saat tahapan insersi gigi tiruan sebagian lepasan berbahan Flexy. Kegiatan ini terdiri dari beberapa tahapan diantaranya tahap persiapan, tahap pelaksanaan. Dari lapangan diperoleh bahwa sebelum dilakukan insersi sebagian besar gigi tiruan yang sudah jadi melalui tahapan try in untuk memastikan bahwa gigi tiruan memiliki retensi, oklusi dan stabilitas yang baik.