Program Pemberian Obat Cacing Bagi Anak Sekolah

Authors

  • Asmiana Saputri Ilyas STIKES AMANAH MAKASSAR
  • Pariati
  • Sitti Herliyanti Rambu
  • Nanang Rahmadani
  • Adi Hermawan

Abstract

Dosen dan Mahasiswa STIKES Amanah Program Studi Pendidkan Profesi Ners dan Keperawatan Gigi
bekerjasama dengan Puskesmas Rappokalling Makassar menggelar kegiatan bakti sosial program
pemberian obat cacing di Sekolah Dasar Negeri Rappokalling 67/1 Kecamatan Tallo, Makassar pada
hari Sabtu, 06 Nopember 2021 dengan jumlah obat cacing yang dibagikan sebanyak 360 tablet. World
Health Organization merekomendasikan obat cacing sejak usia 12-23 bulan. Terlebih lagi anak-anak
yang tinggal di daerah infeksi cacing tanah kerap menjadi wabah, salah satunya karena sanitasi yang
kurang bersih. Cacing merupakan masalah yang sangat umum dan normal terjadi pada anak-anak
karena cacing ada dimana-mana dan mencemari tempat umum, seperti sekolah dan taman bermain.
Konsekuensi dari tidak meminum obat cacing sering menyebabkan penyakit cacingan dengan gejala
sakit perut, muntah dan rasa tidak nyaman di area perut. Perawatan berulang diperlukan dua kali
dalam setahun, karena hanya cacing dewasa yang terbunuh sementara telur tetap di sistem
pencernaan. Tujuannya adalah wujud kepedulian dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat untuk membantu dalam berbagi terutama pada anak usia sekolah. Hasil pelaksanaan
kegiatan bakti sosial pemberian obat cacing berjalan dengan baik, respon anak sangat baik dan sangat
senang dengan adanya kegiatan ini, bahkan pihak sekolah dan orang tua anak sangat mendukung agar
pelaksanaan kegiatan bakti sosial pemberian obat cacing rutin dilakukan di sekolah.

Published

2022-01-10

How to Cite

Asmiana Saputri Ilyas, Pariati, Sitti Herliyanti Rambu, Nanang Rahmadani, & Adi Hermawan. (2022). Program Pemberian Obat Cacing Bagi Anak Sekolah. Locus Penelitian Dan Abdimas, 1(1), 6. Retrieved from https://journal.tritunas.ac.id/index.php/LoA/article/view/145

Most read articles by the same author(s)